Selasa, 23 September 2008

Pelajaran 7. Kebangkitan Orang Mati

KINGDOM LIFE AFTER DEATH


Sesungguhnya Aku menyatakan kepadamu suatu rahasia, kita tidak akan mati semuanya, tetapi kita semuanya akan diubah, dalam sekejap mata, pada waktu bunyi Nafiri yang terakhir. Sebab Nafiri akan berbunyi dan orang-orang mati akan dibangkitkan dalam keadaan yang tidak dapat binasa dan kita semua akan diubah (I Kor 15:51-52, baca I Kor 15:1-58)

Pada waktu seseorang diselamatkan yaitu sewaktu ia percaya dan menerima Tuhan Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat satu-satunya berarti orang itu masuk dalam kehidupan yang kekal. Kehidupan yang kekal yang dijanji kan Tuhan Yesus itu, bukan hanya roh dan jiwa saja, tetapi untuk tubuh juga. Tak ada satu agama pun di dunia yang mengajarkan kebangkitan tubuh, atau kenyataannya tak ada satu orang pun yang telah bangkit mengalahkan maut untuk selama lamanya kecuali Tuhan Yesus. Dengan kata lain semua pemimpin agama di dunia atau semua orang mati dan kuburnya masih ada. Tetapi Tuhan Yesus telah bangkit dan bukti dari kebangkitan-Nya ialah kuburnya telah kosong. Tuhan Yesus adalah buah sulung dan semua orang percaya wajib dan harus untuk mengikuti jejak-Nya.

Barangsiapa mengatakan, bahwa ia ada di dalam Dia, ia wajib hidup sama seperti Kristus telah hidup (I Yoh 2:6,4:17)

Ayat-ayat dasar:
I Kor 15:1-58 Luk 16:19-31, 24:39-40 Mzm 16,17 ; Why 20:1-15, I Tes 4:13-16 ; Yoh 5:25-29 ; Flp 3:20-21 ; 2 Kor 5:1-26 ; Mat 27:50-53, Kol 1:18, Kis 7:55-56, Flp 1:21-24 ; Ef 4:8-10 Kol 3:4 I Yoh 3:2-3, Dan 12:2, Yes 26:9, Ayb 19:25-27


Kubur yang kosong
Apakah sebenarnya inti dari Injil Yesus Kristus yang menyelamatkan kita?
bahwa pada Injil kamu diselamatkan, asal kamu teguh berpegang pada yang sangat penting telah ku sampaikan kepadamu, yang telah kuterima sendiri, ialah bahwa Kristus mati karena dosa-dosa kita, sesuai dengan kitab suci, Ia telah dikuburkan, dan bahwa Ia telah dibangkitkan, hari yang ketiga sesuai dengan kitab suci (I Kor 15:2-4)

Inti dari Injil Yesus Kristus/Injil keselamatan harus percaya bahwa:
1. Kristus telah mati sesuai kitab suci
2. Kristus telah dikuburkan sesuai kitab suci
3. Kristus telah dibangkitkan sesuai kitab suci

Jadi kalau kita berbicara tentang salib Kristus berarti kita harus juga berbicara tentang kebangkitan dari Tuhan Yesus Kristus dan artinya kebangkitan itu bagi kita.

A. Kematian jasmani adalah akibat dari dosa
1. Sebab upah dosa ialah maut; tetapi karunia Allah ialah hidup yang kekal dalam Kristus Yesus, Tuhan kita (Rm 6 : 23)
Dari pertama Allah telah berfirman jikalau kita memilih dosa atau melanggar perintah-perintah-Nya maka akibatnya adalah mati.
Lalu Tuhan Allah memberi perintah ini kepada manusia "Semua pohon dalam taman ini boleh kau makan buahnya dengan bebas, tetapi pohon pengetahuan tentang yang baik dan jahat itu, janganlah kau makan buahnya sebab pada hari engkau merasakannya pastilah engkau mati (Kej 2:16-17)
2. Karena dosa Adam ini maka semua turunannya atau semua orang juga turut berdosa:
Karena semua orang telah berbuat dosa dan telah kehilangan kemuliaan Allah. Sebab itu sama seperti dosa telah masuk ke dalam dunia oleh satu orang, dan dosa itu juga maut, demikianlah maut itu telah menjalar kepada semua orang, karena semua orang telah berbuat dosa (Rm 3:23, 5:12)
3. Dosa berkuasa dalam alam maut tetapi Kasih Karunia berkuasa untuk hidup yang kekal supaya sama seperti dosa berkuasa dalam maut demikianlah kasih karunia berkuasa oleh kebenaran untuk hidup yang kekal oleh Yesus Kristus, Tuhan kita (Rm 5:21)

B. Tuhan Yesus mati secara jasmani untuk menebus dosa kita
1. Tuhan Yesus yang tidak berdosa dijadikan dosa untuk kita.
Dia (Tuhan Yesus) yang tak mengenal dosa telah dibuat-Nya dosa karena kita, supaya dalam Dia kita dibenarkan oleh Allah (II Kor 5:21)
2. Tuhan Yesus menjadi korban persembahan untuk kita satu kali untuk selama-lamanya.
Sebab Imam Besar yang demikianlah yang kita perlukan yaitu yang saleh, tanpa salah, tanpa noda, yang terpisah dari orang-orang yang berdosa dan lebih tinggi daripada tingkat-tingkat Surga, yang tidak seperti imam-imam besar lain, yang setiap hari harus mempersembahkan korban untuk dosanya. sendiri dan sesudah itu barulah untuk dosa umatnya, sebab hal itu telah dilakukan-Nya satu kali untuk selama-lamanya, ketika Ia mempersembahkan diriNYa sendiri sebagai korban (Ibr 7:26-27)
3. Karena Tuhan Yesus mati untuk penebus dosa kita maka sekarang kita dapat beroleh hidup dan kebenaran. Ia (Tuhan Yesus) sendiri telah memikul dosa kita di dalam tubuh-Nya di atas kayu salib, supaya kita, yang telah mati terhadap dosa, hidup/kebenaran oleh bilur-bilur-Nya kamu telah sembuh (I Ptr 2:24)

C. Karena Tuhan Yesus telah mengalahkan maut, maka kita tidak akan mati lagi
Jawab Yesus: "Akulah Kebangkitan dan Hidup; barangsiapa percaya kepadaKu, ia akan hidup walaupun ia sudah mati, dan setiap orang yang hidup dan yang percaya kepadaKu, tidak akan mati selama-lamanya. Percayakah engkau akan hal ini? Yoh 11:25-26
1. Kematian dan kebangkitan Tuhan Yesus mematahkan rantai maut Yang menguasai kita.
Dan sesudah yang dapat binasa ini mengenakan yang tak dapat binasa dan yang dapat mati ini mengenakan yang tak dapat mati maka genaplah Firman Tuhan yang tertulis:
"Maut telah ditelan dalam kemenangan, hai maut di manakah kemenanganmu? Hai maut dimanakah sengatmu (I Kor 15:54-55)
2. Tuhan Yesus telah mengalahkan maut.
Dan yang sekarang dinyatakan oleh kedatangan Juru Selamat kita Yesus Kristus, yang oleh Injil telah mematahkan kuasa maut dan mendatangkan hidup yang tak dapat binasa (II Tim 1:10, Ibr 2:14-15)
3. Kita akan mengikuti Tuhan Yesus di dalam Kebangkitan-Nya karena kita telah bersekutu dengan-Nya.
Sebab sama seperti maut datang karena satu orang manusia, demikian juga kebangkitan orang mati datang karena satu orang manusia. Karena sama seperti semua orang mati dalam persekutuan dengan Adam, demikian pula semua orang akan dihidupkan kembali dalam persekutuan dengan Kristus. Tetapi tiap-tiap orang menurut urutannya: Kristus sebagai buah Sulung; sesudah itu mereka yang menjadi milik-Nya pada waktu kedatangan-Nya (I Kor 15:21-23)
4. Janji-janji akan kebangkitan
a. Dan banyak dari antara orang-orang yang telah tidur di dalam debu tanah, akan bangun, sebagian untuk mendapat hidup yang kekal, sebagian untuk menjalani kehinaan dan kengerian yang kekal (Dan 12:2)
b. Janganlah kamu heran akan hal itu, sebab saatnya akan tiba, bahwa semua orang yang di dalam kuburan akan terdengar suara-Nya, dan mereka yang telah berbuat baik akan keluar dan bangkit untuk hidup yang kekal tetapi mereka yang telah berbuat jahat akan bangkit untuk dihukum (Yoh 5:28-29)


Apa Yang Terjadi Jika Seseorang Mati
Sebelum Tuhan Yesus mati di kayu salib dan bangkit pada hari ketiga semua orang mati yang benar maupun yang berdosa disimpan di tempat yang bernama SHEOL dalam bahasa Ibrani atau dalam bahasa Yunani HADES diterjemahkan dalam bahasa Indonesia "dunia orang mati Tetapi setelah kebangkitan Tuhan Yesus kalau seseorang benar mati tempatnya berbeda dengan orang berdosa.
baca: Ul 32:22 ; Ayb 11:8, 26:6 ; Mzm 9:18, 16:10, 139:8 Mat 11:23, 16:18 ; Luk 10:15, 16:23 Why 1:18, 6:8, 20:13-14


A. Bacaan dari Luk 16:19-31
Disini terlihat perbedaan tempat antara orang benar dan berdosa sesudah mati:
1. Orang kaya yang hidup dalam dosa mati langsung ke HADES
2. Lazarus mati langsung ketempat namanya Pangkuan Abraham
Kemudian matilah orang miskin itu (Lazarus) lalu dibawa oleh malaikat-malaikat ke pangkuan Abraham.
Orang kaya itu juga mati, lalu dikubur. Dan sementara ia menderita sengsara di alam maut ia memandang keatas, dan dari jauh dilihatnya Abraham dan Lazarus duduk di pangkuan Abraham (Luk 16:22-23)
3. Tempat Lazarus di pangkuan Abraham ialah tempat yang tenang tetapi tempat orang kaya yang berdosa di HADES/alam maut penuh dengan penderitaan.
Bapa Abraham, kasihanilah aku, suruhlah Lazarus mencelupkarn ujung jarinya kedalam air dan menyejukkan lidahku, sebab aku sangat kesakitan dalam nyala api ini. Sekarang ia (Lazarus) mendapat hiburan dan engkau sangat menderita (Luk 16:24-25)

B. Pada waktu kematian Tuhan Yesus, Ia turun ke Firdaus yaitu bagian dari dunia orang mati untuk melepaskan orang-orang benar dan mematahkan kuasa setan

1. Tuhan Yesus berjanji pada salah satu penjahat yang disebelah-Nya, yang percaya kepada-Nya: Kata Yesus kepadanya: Aku berkata kepadamu, sesungguhnya hari ini juga engkau akan ada bersama dengan AKU di dalam Firdaus (Luk 23:43; I Kor 12:1-4,15, Why 2:7)
2. Tuhan Yesus turun ke dunia orang mati untuk melepaskan orang-orang benar.
Itulah sebabnya kata nas: “Takkala Ia naik ketempat tinggi, Ia membawa tawanan-tawanan; Ia memberikan pemberian-pemberian pada manusia''.
Bukanlah "Ia telah mati” berarti bahwa Ia juga telah turun kebagian bumi yang paling bawah (Ef 4:8-9)
3. Tuhan Yesus memusnahkan kuasa setan atau maut.
Karena anak-anak itu adalah anak-anak dari darah dan daging, maka IA juga menjadi sama dengan mereka dan mendapat bagian dalam keadaan mereka, supaya oleh kematian-Nya. Ia memusnahkan dia yaitu Iblis yang berkuasa atas maut (Ibr 2:14, Kol 2:15)

C. Pada kebangkitan Tuhan Yesus. Ia melepaskan sebagian orang orang dari SHEOL atau HADES yaitu orang-orang yang percaya, yang telah mati sebelumnya.
1. Tuhan Yesus melepaskan orang-orang percaya atau orang-orang kudus di SHEOL sewaktu kebangkitan-Nya.
Dan lihatlah, Tabir Bait Suci terbelah dua dari atas sampai kebawah dan terjadilah gempa bumi, dan bukit-bukit batu terbelah, dan kuburan-kuburan terbuka, dan banyak orang kudus yang telah meninggal bangkit. Dan sesudah kebangkitan Yesus mereka pun keluar dari kubur, lalu masuk ke kota kudus dan menampakkan diri kepada banyak orang.
2. Yang membangkitkan Tuhan Yesus ialah Roh Kudus
Dan jika Roh Dia, yang telah membangkitkan Yesus dari antara orang mati, diam di dalam kamu, maka Ia, yang telah membangkitkan Kristus Yesus dari antara orang mati akan membangkitkan tubuhmu yang fana itu oleh Roh-Nya, yang diam di dalam kamu (Rm 8:11).
3. Sekarang sesudah kebangkitan Tuhan Yesus, setiap orang benar yang mati rohnya langsung bersama Tuhan.
Tetapi hati kami tabah, dan terlebih suka kami beralih dari tubuh ini untuk menetap pada Tuhan (to be absent from the body and to be present with the Lord) (II Kor 5:8, baca Flp 1:21-24, Kis 7:55-56)


Kebangkitan Meliputi Tiga Tahap
Karena sama seperti semua orang mati dalam persekutuan dengan Adam, demikian pula semua orang akan dihidupkan kembali dalam persekutuan dengan Kristus.
Tetapi tiap-tiap orang menurut urutannya: Kristus sebagai buah sulung; Sesudah itu mereka yang menjadi milik-Nya pada waktu kedatangan-Nya; kemudian tiba kesudahannya yaitu bilamana Ia menyerahkan kerajaan pada Allah Bapa, sesudah Ia membinasakan segala pemerintahan, kekuasaan dan kekuatan (I Kor 15:22-24)


A. Kebangkitan tahap pertama
Tuhan Yesus sebagai buah sulung
1. Tuhan Yesus yang pertama bangkit dan tidak mati lagi.
Tetapi yang benar ialah, bahwa Kristus telah dibangkitkan dari antara orang mati, sebagai yang sulung dari orang-orang yang telah meninggal. Sebab sama seperti maut datang karena satu orang manusia, demikian juga kebangkitan orang mati datang karena satu orang (I Kor 15:20-21, baca Kol 1:18)
2. Orang-orang kudus juga dibangkitkan pada waktu kebangkitan Tuhan Yesus (baca Mat 27, Bil 28:26)

B. Kebangkitan tahap kedua
Pada waktu kedatangan Tuhan Yesus kembali
Suatu hari Tuhan Yesus akan datang kembali. Demikian pula Kristus hanya satu kali saja mengorbankan diri-Nya untuk menanggung dosa banyak orang. Sesudah itu Ia akan diri-Nya sekali lagi tanpa menanggung dosa untuk menganugerahkan keselamatan kepada mereka yang menyatakan Dia (Ibr 9:28)

Yesus ini, yang terangkat ke Surga meninggalkan kamu, akan datang kembali dengan cara yang sama seperti kamu melihat Dia naik ke Surga (Kis 1:11b)

Baca I Yoh 3:2-3 ; Yoh 14:3 ; Why 22:20 ; I Tes 1:7 ; Why 1:7, 19:11-16 ; Mat 16:27 24:27-31, 25-31-4; Zak 14:4-7 ; I Tes 4:16-17

Yang harus diketahui mengenai kedatangan Tuhan Yesus, kembali ialah:
a. Tak ada seorang pun yang tahu hari kedatangan-Nya (Mat 24:36)
b. Kita hanya mengetahui tanda-tanda kedatangan-Nya (Mat 24:32-33)
Pada waktu kedatangan Tuhan Yesus kembali tubuh dari orang-orang benar yang telah meninggal akan dibangkitkan kembali dan orang benar yang masih hidup tubuhnya akan di rubah dan di angkat untuk menetap bersama-sama dengan Tuhan.
Sebab pada waktu tanda diberi, yaitu pada waktu penghulu malaikat berseru dan sangkakala Allah berbunyi maka Tuhan Sendiri akan turun dari Surga dan mereka yang mati dalam Kristus akan lebih dahulu bangkit sesudah itu kita yang hidup, yang masih tinggal akan bersama-sama dengan mereka di angkat dalam awan menyongsong Tuhan di angkasa. Demikianlah kita akan selama-lamanya bersama-sama dengan Tuhan (I Tes 4:16-17, Kol 3:1-4; I Kor 15 : 50-52)

C. Kebangkitan tahap ketiga
Kebangkitan semua orang untuk dihakimi dan dihukum baca Why 20:1-15
1. Sesudah kebangkitan orang-orang benar pada kedatangan Tuhan Yesus kembali ada masa Kerajaan 1000 tahun di mana Tuhan Yesus dan orang-orang kudus-Nya memerintah. baca ayat 2,4, dan 6
2. Orang-orang yang berdosa semuanya akan dibangkitkan pada akhir Kerajaan 1000 tahun. baca ayat 5, 11-13 untuk dihakimi dan dihukum baca ayat 14-15
3. Setan dan malaikat-malaikatnya di buang ke dalam lautan api untuk di hukum sampai selama-lamanya pada akhir Kerajaan 1000 tahun, baca ayat 10.


Bagaimana Keadaan Tubuh Kebangkitan
Tetapi mungkin ada orang bertanya: "Bagaimanakah orang mati dibangkitkan? Dan dengan tubuh apakah mereka akan datang kembali?”
Ada tubuh Surgawi dan tubuh duniawi tetapi kemuliaan tubuh Surgawi lain dari pada kemuliaan tubuh duniawi, kemuliaan matahari lain dari pada kemuliaan bulan, dan kemuliaan bulan lain daripada kemuliaan bintang-bintang, dan kemuliaan bintang yang satu berbeda dengan kemuliaan bintang yang lain. Demikianlah pula halnya dengan kebangkitan orang mati. I Kor 15:35; 40-42, I Kor 15:35-58

Seperti tubuh kebangkitan Tuhan Yesus
1. Tuhan Yesus akan merubah tubuh kita seperti tubuh-Nya, yaitu tubuh mulia sesudah kebangkitan-Nya.
Yang akan mengubah tubuh kita yang hina ini sehingga serupa dengan tubuh-Nya yang serupa menurut kuasa-Nya yang dapat menaklukkan segala sesuatu kepada diri-Nya (Flp 3:21)
2. Sama seperti tubuh kebangkitan-Nya yang bisa diraba.
Lihatlah tangan-Ku dan kakiKu; Aku sendirilah ini, rabalah Aku dan lihatlah karena hantu tak ada daging yang sama seperti kamu lihat ada padaKu (Luk 24:39)
3. Tubuh yang tak terikat oleh ruangan dan tempat walaupun mempunyai tubuh yang bisa diraba. Sementara pintu-pintu terkunci, Yesus datang dan ia berdiri di tengah-tengah mereka dan berkata, "Damai sejahtera bagi kamu !! Kemudian Ia berkata pada Thomas, "Taruhlah jarimu disini dan lihatlah tanganKu, ulurkanlah tanganmu dan cucukkan ke dalam lambung-Ku dan jangan engkau tidak percaya lagi, melainkan percayalah (Yoh 20: 26-27)
4. Tubuh tanpa darah tetapi kehidupan dari Roh Kudus (Yoh 19:34 ; Rm 8:11)
5. Tubuh dengan kuasa-kuasa yang baru.
Ketika itu terbukalah mata mereka dan mereka pun mengenal Dia, tetapi Ia menghilang dari tergah-tengah mereka (Luk 24:31)
6. Perbedaan antara tubuh duniawi dan tubuh Surgawi
Ditaburkan dalam kebinasaan, dibangkitkan dalam ketidak-binasaan
Ditaburkan dalam kehinaan, dibangkitkan dalam kemuliaan
Ditaburkan dalam kelemahan, dibangkitkan dalam kekuatan
Yang ditaburkan dalam tubuh alamiah yang dibangkitkan adalah tubuh rohaniah
Jika ada tubuh alamiah maka ada pula tubuh rohaniah
7. Tubuh Surgawi tidak dapat binasa (I Kor 15:53)


Kesimpulan:
Ada 3 (tiga) alasan mengapa kebangkitan orang mati menjadi salah satu prinsip dari dasar iman Kristen:

1. Kebangkitan adalah menyatakan bahwa Yesus Kristus adalah Tuhan yang berkuasa.
Dan menurut Roh Kekudusan dinyatakan oleh Kebangkitan-Nya dari antara orang mati, bahwa Ia adalah Allah yang berkuasa, Yesus Kristus Tuhan kita (Rm 1:4)
2. Dengan kebangkitan Tuhan Yesus Kristus berarti Ia telah mengalahkan dosa sehingga kalau kita beriman atau percaya kepada-Nya maka berarti kita mendapat pengampunan dosa, kedamaian, kehidupan yang kekal dan kemenangan atas dosa kita juga,kalau Tuhan Yesus tidak bangkit maka berarti ia tidak berkuasa untuk mengampuni dosa kita, tetapi puji Tuhan, Ia telah bangkit dan mengalahkan maut.
Karena itu Ia sanggup juga menyelamatkan dengan cara sempurna semua orang yang oleh Dia datang kepada Allah. Sebab Ia hidup senantiasa untuk menjadi pengantara mereka. (Ibr 7:25)
3. Pentingnya Kebangkitan-Nya bagi kita karena menjadi puncak dari seluruh pengharapan iman umat Kristen di dalam hidup ini.
Rasul Paulus menulis Jikalau kita hanya dalam hidup ini saja menaruh pengharapan pada Kristus, maka kita adalah orang-orang yang paling malang dari segala manusia (I Kor 15:19)

Jadi kita harus mempunyai harapan untuk waktu yang akan datang yaitu memperoleh kebangkitan yang kekal:

Yang kukehendaki ialah mengenal Dia dan kuasa kebangkitan-Nya dan persekutuan dalam penderitaan-Nya, dimana aku menjadi serupa dengan Dia dalam kematian-Nya supaya aku akhirnya beroleh kebangkitan dari antara orang mati (Flp 3:10-11)
Dan jika Kristus tidak dibangkitkan, maka sia-sialah kepercayaan kamu dan kamu masih hidup dalam dosamu (I Kor 15:14,17)

Karena kewargaan kita adalah di dalam Surga, dan dari situ juga kita menantikan Tuhan Yesus Kristus sebagai Juru Selamat yang akan mengubah tubuh kita yang hina ini, sehingga serupa dengan tubuh-Nya yang muliar menurut kuasa-Nya yang dapat menaklukkan segala sesuatu kepada diri-Nya (Flp 3:20-21)
Kebangkitan orang mati adalah dasar ke lima (5) dari ajaran tentang Kristus (Doctrine of Christ)

Tidak ada komentar: